Riset Menunjukan Pengguna Tidak peduli bahaya Software Bajakan

Hasil penelitian global yang dilakukan pada 1.700 konsumen, pekerja TI, chief information officers, dan pejabat pemerintah di 11 negara, termasuk Indonesia ini juga mengungkapkan 69% konsumen tidak peduli asal komputer maupun software yang dia beli.
padahal,ada bahaya yang mengancam pengguna Software Bajakan.seperti

1. Pembobolan data Pribadi
2. Mengendalikan WebCam dan Komputer anda secara diam-siam
3. menyebarkan virus yang berbahaya

Survei tersebut juga mencatat 27% karyawan memasang sendiri software bajakan di komputer perusahaan. Sebanyak 28% dari perusahaan responden yang melaporkan pembobolan keamanan menyebabkan jaringan, komputer atau situs web padam terjadi setiap beberapa bulan atau lebih; 65 persen dari kondisi padam tersebut melibatkan malware pada komputer pengguna akhir.
Sementara itu, untuk korporasi, perkiraan kerugian yang diderita di tahun 2014 total di seluruh dunia akan sebesar US$127 miliiar dalam mengatasi masalah keamanan yang timbul akibat malware. Jumlah ini belum termasuk masalah yang diakibatkan pembobolan data seperti kehilangan data, hacking sosial media, serta ulah spyware, yang dapat mengoperasikan komputer pengguna secara remote dan tanpa diketahui penggunanya untuk mencuri informasi penting. Yang sangat disayangkan, 49% konsumen tidak merasa khawatir akan kehadiran malware dan 42% pejabat pemerintah juga tidak merasa kuatir terhadap software bajakan untuk Asia Pasific.
Micrososft sendiri sebagai salah satu perusahaan software membuat lembaga Microsoft CyberCrime Center pada November 2013 lalu di Redmond, dan telah mengadakan berbagai edukasi terhadap masyarakat dan pemerintahan, termasuk aparat penegak hukum dalam memberikan data, hingga Pencegahan child pornography.Selain Membuat Lembaga CyberCrime,Microsoft juga membuat kampanye anti Pembajakan software yang disebut "Play it Safe"

Jadi,yang masih Menggunakan Software Bajakan apakah kalian merasa takut akan bahaya yang mengancam atau malah "Masa Bodoh" akan hal ini?

 

Rata-rata pengguna di Indonesia menggunakan software bajakan yang disebabkan:
1. Mahalnya harga software serta uang yang tidak cukup untuk membeli software asli.
2. Metode pembayaran lisensi software asli yang menggunakan kartu kredit, rata-rata pada tidak punya kartu kredit.

Mereka rata-rata tidak takut kalo software yang digunakan bajakan, mereka selama ini bilang aman-aman aja & tidak kena virus atau pembobolan data, kalo kena virus ya (katanya) install ulang. :ketawa:

 

yoa .. yang penting scan di virustotal.com bersih lanjut instal2 ... mau bajakan beta,trial dll hajarrrrrr ,klau error system image aja lah... :ketawa:

ngomong-ngomong TS diatas di ambil dri web mana ya... :goodjob:

 

banyak sumbernya sob.... TS diatas udah dirangkum dari 6 Sumber yang berbeda

ko 2 kali post ya?

 

faktor jaringan lelet om... udh di edit koq :goodjob:

di sertakan boleh sumber nya kan enak ... :kagum:

 

Sumber 1
Sumber 2
Sumber 3
Sumber 4

 

mantapp thank'z om ilhamajah04 ... :goodjob:
[hr]

Bajakan itu nama nya saling berbagi " berbagi itu indah" :kagum:

 

kalau aku sih ada rasa dikit takut, aku cuma pake bajakan buat coba pertama saja kalau cocok baru aku beli yang original.
namun kalau pengalaman ku dilapangan kebanyakan orang tidak mementingkan ke originalan software yang mereka pakai.
kata yang sering keluar mulut mereka adalah "yang penting bisa dipakai"
:ketawa:

 

Info mengenai Bahaya Software Bajakan bisa kesini
http://www.play-it-safe.net/
disitu banyak penjelasan mengapa kita harus menggunakan software asli dan apa bahaya software bajakan bagi kita
jadi,gunakanlah software Asli ya:goodjob:

Spoiler

 

WKKWKWKWKKW salah nulis cha:ketawa::desperate2:

 

Asalkan software asli berbayar dengan harga murah & metode pembayarannya bisa pake selain kartu kredit (potong pulsa, dll), pasti nantinya banyak orang yang pake software asli. :goodjob:

 

iya emang kalau coba-coba ada trial, nah kalau udah coba yang trial cocok maka aku beli yang original :goodjob: